UEFA Nations League 2025 resmi berakhir dengan kemenangan dramatis Portugal atas Spanyol di partai final yang digelar di Allianz Arena, Senin dini hari (9 Juni 2025). Laga yang berlangsung ketat itu harus ditentukan lewat adu penalti setelah skor imbang 2-2 di waktu normal.
Gol-gol dari Mikel Oyarzabal dan Cristiano Ronaldo—yang mencatatkan gol internasional ke-138-nya—mewarnai duel dua raksasa Semenanjung Iberia tersebut. Akhirnya, Portugal keluar sebagai juara UEFA Nations League untuk kedua kalinya setelah edisi perdana 2019.
UEFA Nations League Bukan Lagi Turnamen “Main-main”
Sempat dicibir sebagai “laga pramusim versi mewah”, UEFA Nations League kini makin menunjukkan daya tarik, baik dari sisi kompetitif maupun finansial. Turnamen ini hadir sebagai ajang pemanasan berkualitas bagi negara-negara Eropa menjelang Euro atau Piala Dunia.
Yang menarik, hadiah uang yang disediakan UEFA untuk edisi 2025 mengalami peningkatan signifikan. Nilainya cukup membuat federasi dan pelatih lebih serius mempersiapkan tim terbaik, apalagi bagi negara dengan anggaran terbatas.
Berapa Portugal Dapat Hadiah Uang UEFA Nations League 2025?
Menurut laporan eksklusif The Playoffs, Portugal mengantongi hampir £7 juta atau sekitar Rp153,5 miliar setelah menjuarai Nations League 2025. Sementara Spanyol, sebagai finalis, juga tidak pulang dengan tangan kosong.
Rincian Hadiah Babak Final UEFA Nations League 2025 (League A)
| Negara | Hadiah Juara | Biaya Partisipasi League A | Total |
|---|---|---|---|
| Portugal (Juara) | £5.051.790 | £1.890.873 | £6.942.663 |
| Spanyol (Runner-up) | £3.788.932 | £1.890.873 | £5.680.462 |
| Peringkat Ketiga | £2.947.525 | £1.890.873 | £4.838.912 |
| Peringkat Keempat | £2.103.837 | £1.890.873 | £3.997.362 |
Uang Partisipasi UEFA Nations League Berdasarkan Divisi
UEFA membagi negara peserta berdasarkan peringkat ke dalam empat divisi: League A, B, C, dan D. Masing-masing divisi memiliki nominal biaya partisipasi berbeda, dan ini sangat berdampak terutama bagi negara-negara kecil yang sangat mengandalkan pemasukan dari turnamen UEFA.
Biaya Partisipasi per Divisi UEFA Nations League:
| Divisi | Jumlah Tim | Biaya Partisipasi per Tim |
|---|---|---|
| League A | 16 | £1.890.000 |
| League B | 16 | £1.262.452 |
| League C | 16 | £942.524 |
| League D | 7 | £631.155 |
Situasi Timnas Inggris: Naik Kembali ke League A
Setelah penampilan buruk di edisi sebelumnya (2022/23) tanpa kemenangan di grup bersama Italia, Hungaria, dan Jerman, Inggris sempat terdegradasi ke League B. Saat itu, mereka hanya mendapatkan sekitar £1,26 juta sebagai uang partisipasi.
Namun, di bawah asuhan pelatih baru Thomas Tuchel, Inggris tampil solid pada edisi 2025 dengan meraih lima kemenangan dari enam laga grup League B. Hasil ini memastikan promosi kembali ke League A.
Dengan promosi ini, Inggris berpeluang kembali berburu hadiah besar di edisi selanjutnya, meski fokus utama masih tertuju pada Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada.
UEFA Nations League: Makin Bergengsi, Makin Kompetitif
Seiring berjalannya waktu, UEFA Nations League semakin mendapatkan tempat dalam kalender sepak bola Eropa. Selain sebagai ajang pemanasan untuk turnamen besar, turnamen ini juga menjadi sumber pendapatan tambahan bagi federasi.
Dengan hadiah UEFA Nations League yang mencapai miliaran rupiah, tidak mengherankan bila negara-negara kini menurunkan skuad terbaiknya demi prestise dan finansial.
Portugal mungkin telah membawa pulang trofi dan hampir Rp154 miliar, tetapi pesan terbesar dari turnamen ini adalah bahwa kompetisi antarnegara di Eropa kini tidak hanya tentang kehormatan—melainkan juga soal investasi dan insentif nyata.
